Komedian Jon Stewart dinobatkan sebagai penerima penghargaan Mark Twain Prize for American Humor ke-23 di Kennedy Center, Washington, AS, pada April mendatang.
Nama penghargaan mengacu pada novelis dan penulis esai Samuel Langhorne Clemens, lebih dikenal dengan nama pena Mark Twain. Richard Pryor adalah penerima penghargaan pertama, dengan Dave Chappelle terakhir menerima penghargaan pada 2019.
“Selama lebih dari tiga dekade, Jon Stewart telah mencerahkan hidup kami dan menantang pikiran kami saat ia menyampaikan peristiwa terkini dan sindiran sosial dengan kecerdasan dan kebijaksanaan khasnya,” kata Kennedy Center dalam sebuah pernyataan.
Stewart akan dihormati 24 April di Washington dalam upacara yang disiarkan televisi. Penghargaan ini merupakan yang pertama digelar sejak 2019 akibat pandemi COVID-19.
“Saya benar-benar merasa terhormat menerima penghargaan ini,” kata Stewart.
Pada tahun 2021 atau enam tahun setelah meninggalkan “The Daily Show”, Stewart kembali ke televisi dengan acara baru “The Problem With Jon Stewart” yang diluncurkan di platform streaming Apple TV+ pada 30 September.
Sindiran Stewart membuatnya menjadi sosok yang dicintai dengan pengaruh yang melampaui 2 hingga 3 juta pemirsa malam “The Daily Show” di saluran televisi Comedy Central.
“The Daily Show” memenangkan 20 Emmy Awards sementara Stewart menjadi pembawa acara selama 16 tahun. Acara ini juga membantu meningkatkan karir komedian lainnya, termasuk Stephen Colbert, John Oliver, dan Samantha Bee. Saat ini acara “The Daily Show” dipandu oleh Trevor Noah.
Setelah mengundurkan diri pada tahun 2015, Stewart jarang muncul di depan umum. Saat masih di “The Daily Show,” dia menganjurkan peran veteran dan responden pertama yang jatuh sakit setelah serangan 11 September 2001 di New York dan Washington untuk mendapatkan manfaat medis.
Pada tahun 2020, ia menulis dan menyutradarai “Irresistible”, sebuah komedi politik yang dibintangi Steve Carell yang mendapat tinjauan beragam.
Source: kabargadged